“Listrik di rumah Anda pernah padam?”
Mayoritas pasti menjawab, “Pernah.”
“Trus apa yang dilakukan jika padam gitu,” tentu kalau malam hari orang biasanya langsung nyalain lilin.
Atau kalau punya emergency lamp ya otomatis langsung nyala.
Jika listrik padam berjam-jam atau bahkan berhari-hari, tentu akan menimbulkan masalah tersendiri. Alat-alat yang tergantung listrik, jadi tidak berfungsi. Mama gak bisa masak, anak-anak terganggu belajarnya, dan banyak masalah lain.
Mereka yang memiliki genset tentunya lebih bisa mengatasi masalah daripada mereka yang tidak memiliki persiapan seperti itu.
Anda setuju?
Aliran Penghasilan bisa diumpamakan seperti aliran listrik. Saat penghasilan terputus… kehidupan dalam rumah bisa bermasalah. Berbahagialah mereka yang telah mempersiapkan ‘genset kehidupan’ jauh-jauh hari sebelumnya.
Ketika seorang Pencari Nafkah dalam keadaan sehat, tentu dia bisa berpenghasilan dengan baik. Aliran penghasilan lancar. Sehingga, segala kebutuhan keluarga bisa terpenuhi dengan baik.
Berbeda halnya ketika Tuhan, Sang Maha Pemberi Hidup, berkehendak lain, memutus jatah hidup si Pencari Nafkah. Maka, tak beda dengan gambaran listrik rumah yang diputus dari pusatnya (PLN).
Gelap gulita. Dan kehidupan di dalam rumah pun berubah 180 derajat. Coba simak video 4 menit ini…
Kisah analogi dalam video tadi pastinya sering kita jumpai faktanya di kanan-kiri kita. Pada orang-orang yang kita kenal.
Ketika aliran Penghasilan masih lancar, kehidupan penuh keceriaan, impian-impian dibangun, rencana demi rencana masa depan disusun.
Namun ketika musibah datang, Pencari Nafkah tiada.. Istri yang awalnya tidak bekerja, terpaksa harus meninggalkan anak-anaknya dirumah untuk bekerja menggantikannya sebagai pencari nafkah.
Dan anak-anak pun jadinya seperti kehilangan kedua orang tua karena sang Ibu tak punya banyak waktu lagi untuk mereka.
Genset Kehidupan adalah sebuah perumpamaan tentang Dana Darurat yang telah dipersiapkan oleh pencari nafkah bagi keluarganya. Sebagai bentuk dana jaga-jaga, jika Tuhan berkehendak lain, aliran penghasilan tidak terhenti.
Orang bilang, persiapan seperti ini merupakan salah satu bentuk cinta ayah kepada istri dan anak-anaknya. Bukti kepedulian tanpa batas untuk tidak meninggalkan keluarga dalam keadaan tak menentu, apapun yang terjadi!
Memang sebutannya begitu, PRUcinta… sebuah program unik untuk mempersiapkan Dana Darurat, – ‘genset kehidupan’ – untuk melindungi penghasilan keluarga.
Program ini khusus untuk melindungi pencari nafkah dari resiko meninggal dunia karena kecelakaan atau karena sebab-sebab lain.
Keunikan Program ini terletak pada Keunggulan poin 5, yaitu Manfaat Jatuh Tempo, dimana total setoran dikembalikan full pada akhir tahun ke-20 jika nasabah tidak pernah klaim dan memilih untuk tidak perpanjang otomatis.
Bisa dikatakan, Program ini seperti gratis karena uang kembali 100% diakhir masa kontrak. Tentu ini sangat menguntungkan bagi peserta. Manfaat perlindungannya dapat, dan uang tidak hilang.
Menarik, bukan?Sebut saja namanya Pak Ahmad, pria berusia 30 tahun, pekerjaan wiraswasta, dan tidak merokok. Beliau ingin membuka rekening Pru Cinta dengan nilai pertanggungan Rp.1.000.000.000 ( 1 milyar rupiah).
Berikut simulasi hitungan kontribusinya (klik gambar)
Dari hasil perhitungan pada sistem quotation, tampak bahwa besarnya premi atau kontribusi untuk Pak Ahmad sebesar Rp.728.000 per bulan, dengan manfaat sebagai berikut:
Pak Ahmad bisa mendapatkan diskon 1 bulan premi jika memilih periode pembayaran tahunan, sehingga yang disetorkan sejumlah Rp,8.008.000 per tahun, bukan Rp8.736.000 per tahun ( hemat Rp.728.000).
Tambahan Bonus 10% Nilai Tunai diberikan khusus untuk Polis yang terbit sampai dengan tanggal 31 Desember 2020, dengan memanfaatkan E-submission, E-policy, selalu menggunakan E-transaction statement, dan pembayaran menggunakan auto debet Rekening Tabungan atau Kartu Kredit dan pembayaran kontribusi/premi tidak pernah lewat batas waktu.
Jawaban dari beberapa pertanyaan yang sering diajukan ini bisa membantu Anda untuk lebih memahami Program ini.
Siapakah yang bisa memiliki Program Pru Cinta ini?
Setiap warga negara Indonesia bisa mengajukan untuk menjadi peserta Program ini. Untuk warga negara asing memerlukan persyaratan khusus.
Apa persyaratan yang diperlukan?
Pengajuan hanya memerlukan kartu identitas yang masih berlaku.
Berapa lama proses pengajuannya?
Pengajuan biasanya memerlukan sekitar 3 hari kerja. Namun, jika calon peserta yang diasuransikan memiliki riwayat kesehatan tertentu terkadang membutuhkan waktu lebih lama dan diperlukan dokumen medical check up. Perusahaan tidak membebankan biaya untuk medical check up ini.
Bagaimana cara pembayaran preminya?
Pembayaran premi bisa dilakukan melalui transfer ATM, auto debet rekening/kartu kredit, atau setoran tunai ke bank, indomart, kantor pos, pegadaian, dan lain-lain.